Oke sobat Odstats (Olah Data Statistik) pada kesempatan kali ini kami akan membagikan tentang Uji Normalitas menggunakan Lilliefors.
Pada dasarnya ada banyak cara yang dapat digunakan untuk menguji normalitas data salah satunya dengan menggunakan uji lilliefors. pada pengujian normalitas data dengan lilliefors yang dicari adalah selisih frekuensi sebaran data dengan frekuensi kumulatif sampai batas tiap-tiap data. apabila nilai selisih yang terbesat masih lebih kecil dari kriteria nilai lilliefors, maka disimpulkan bahwa sebaran data berdistribusi normal.
Secara ringkas mekanisme pengujian normalitas dengan uji lilliefors adalah sebagai berikut.
1. Urutkan data dari data yang paling minimum ke data yang paling maksimum
2. Hitunglah frekuensi tiap data (data yang sama ditulis sekali dan tulis frekuensinya)
3. Hitunglah nilai Z untuk tiap data dengan rumus
4. Hitunglah frekuensi data pada kurva normal dengan batas yang dinyatakan dengan F(Z) yakni luas daerah di bawah kurva nomal dengan jarak Z
5. Hitunglah frekuensi Kumulatif data fk
6. Menghitung probabilitas frekuensi kumulatif yang dinyatakan dengan S(Z) yakni hasil bagi frekuensi kumulatif dengan banyak data
7. Menghitung harga mutlak selisih F(Z) dengan S(Z) yang selanjutnya disebut L hitung
8. Menghitung nilai L tabel (dengan menggunakan tabel lilliefors)
9. Membandingkan nilai L hitung dengan L tabel
7. Menghitung harga mutlak selisih F(Z) dengan S(Z) yang selanjutnya disebut L hitung
8. Menghitung nilai L tabel (dengan menggunakan tabel lilliefors)
9. Membandingkan nilai L hitung dengan L tabel
Baca Juga:
Cara Menggunakan tabel Lilliefors
Cara Uji Normalitas Lilliefors Menggunakan SPSS
Cara Menggunakan tabel Lilliefors
Cara Uji Normalitas Lilliefors Menggunakan SPSS
Baca Juga
Uji Normalitas Dengan Lilliefors
Reviewed by odstats
on
September 21, 2017
Rating:

No comments: